Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen
Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen
link : Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen
Judul : Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen
link : Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com: Raksasa teknologi, game, dan media sosial Tiongkok, Tencent, akan membatasi jam bermain untuk para konsumen yang masih berusia muda.
Kebijakan ini muncul setelah mereka menerima protes dari beberapa orangtua pelanggan, yang menyebutkan bahwa anak mereka menjadi ketagihan bermain game populer. Lebih spesifik, Tencent berencana membatasi jam bermain untuk gamer Honour of Kings, salah satu game online multiplayer yang sekarang sangat populer di Tiongkok.
Menurut keternagan Tencent yang dikutip dari Reuters, Honour of Kings punya lebih dari 200 juta pemain, dan sebagian besar tinggal di Tiongkok. Honour of Kings sendiri merupakan salah satu game dengan jumlah pemain terbesar secara global.
Secara konkret, para pemain berusia di bawah 12 tahun akan dibatasi jam bermainnya, maksima satu jam per hari, sementara gamer berusia antar 12-18 tahun bisa bermain paling lama 2 jam. Tencent tidak menyebutkan apakah kebijakan ini juga akan berlaku untuk gamer yang berasal dari luar Tiongkok.
Kebijakan ini muncul setelah mereka menerima protes dari beberapa orangtua pelanggan, yang menyebutkan bahwa anak mereka menjadi ketagihan bermain game populer. Lebih spesifik, Tencent berencana membatasi jam bermain untuk gamer Honour of Kings, salah satu game online multiplayer yang sekarang sangat populer di Tiongkok.
Menurut keternagan Tencent yang dikutip dari Reuters, Honour of Kings punya lebih dari 200 juta pemain, dan sebagian besar tinggal di Tiongkok. Honour of Kings sendiri merupakan salah satu game dengan jumlah pemain terbesar secara global.
Secara konkret, para pemain berusia di bawah 12 tahun akan dibatasi jam bermainnya, maksima satu jam per hari, sementara gamer berusia antar 12-18 tahun bisa bermain paling lama 2 jam. Tencent tidak menyebutkan apakah kebijakan ini juga akan berlaku untuk gamer yang berasal dari luar Tiongkok.
Kebijakan ini juga akan memberlakukan jadwal bermain, yang akan melarang pemain berusia kurang dari 12 tahun untuk log in setelah jam 9 malam. Nantinya, Tencent juga akan memasang batas untuk biaya in-app purchase yang dikeluarkan gamer untuk Honour of Kings.
Honour of Kings adalah salah satu game RPG berlatar sejarah Tiongkok, dengan jumlah pemain terbesar secara global untuk dua platform iOS dan Android. Berdasarkan data yang dihimpun pengamat industri aplikasi App Annie, game ini menghasilkan keuntungan senilai USD84 juta atau sekitar Rp1,1 triliun per bulan, dan itu hanya berasal dari pengguna iOS.
Sebagian besar pemain Honour of Kings berusia di bawah 24 tahun, dan seperempatnya berumur kurang dari 19 tahun, menurut perusahaan analisis Tiongkok Jiguang. Bukan tanpa kekurangan, Honour of Kings juga pernah menuai kontroversi karena dianggap membuat ketagihan yang cukup serius dari gamer muda.
"Tidak ada aturan yang bisa mencegah penyimpangan dalam game mobile di Tiongkok, tetapi kami memutuskan untuk menjadi yang pertama dalam menghapus kekhawatiran orangtua dengan mengurangi jam bermain dan memaksa mereka keluar dari permainan," kata pihak Tencent via akun WeChat resminya.
Tencent sendiri adalah salah satu perusahaan game mobile terbesar, dengan total sekitar 200 game yang berada di bawah naungannya. Mereka berencana untuk memasang sistim pengawasan yang lebih baik, yang akan memudahkan orangtua dalam mengawasi jam bermain anaknya.
Honour of Kings adalah salah satu game RPG berlatar sejarah Tiongkok, dengan jumlah pemain terbesar secara global untuk dua platform iOS dan Android. Berdasarkan data yang dihimpun pengamat industri aplikasi App Annie, game ini menghasilkan keuntungan senilai USD84 juta atau sekitar Rp1,1 triliun per bulan, dan itu hanya berasal dari pengguna iOS.
Sebagian besar pemain Honour of Kings berusia di bawah 24 tahun, dan seperempatnya berumur kurang dari 19 tahun, menurut perusahaan analisis Tiongkok Jiguang. Bukan tanpa kekurangan, Honour of Kings juga pernah menuai kontroversi karena dianggap membuat ketagihan yang cukup serius dari gamer muda.
"Tidak ada aturan yang bisa mencegah penyimpangan dalam game mobile di Tiongkok, tetapi kami memutuskan untuk menjadi yang pertama dalam menghapus kekhawatiran orangtua dengan mengurangi jam bermain dan memaksa mereka keluar dari permainan," kata pihak Tencent via akun WeChat resminya.
Tencent sendiri adalah salah satu perusahaan game mobile terbesar, dengan total sekitar 200 game yang berada di bawah naungannya. Mereka berencana untuk memasang sistim pengawasan yang lebih baik, yang akan memudahkan orangtua dalam mengawasi jam bermain anaknya.
Demikianlah Artikel Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen
Sekianlah artikel Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Raksasa Game Tiongkok Batasi Jam Bermain Konsumen dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/raksasa-game-tiongkok-batasi-jam.html
