KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas
KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas
link : KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas
Judul : KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas
link : KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai melunak menghadapi Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket KPK. Komisi antirasywah ini mempersilakan Pansus memeriksa terpidana kasus korupsi yang ditangani KPK.
"Silakan saja, jika memang menurut Pansus keterangan para koruptor yang ditangani KPK bernilai dan dapat memperkuat pansus angket," kata Febri di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 3 Juli 2017.
Febri menjelaskan, semua pihak yang sudah menjadi terpidana kasus korupsi berarti telah dinyatakan bersalah oleh pengadilan. Oleh sebab itu, keputusan tersebut tak lagi dapat diintervensi pihak-pihak yang tidak memiliki kepentingan.
"Silakan saja, jika memang menurut Pansus keterangan para koruptor yang ditangani KPK bernilai dan dapat memperkuat pansus angket," kata Febri di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 3 Juli 2017.
Febri menjelaskan, semua pihak yang sudah menjadi terpidana kasus korupsi berarti telah dinyatakan bersalah oleh pengadilan. Oleh sebab itu, keputusan tersebut tak lagi dapat diintervensi pihak-pihak yang tidak memiliki kepentingan.
Ia juga mengatakan, agar sebagaiknya Pansus Hak Angket KPK tidak menarik-narik masalah hukum ke koridor politik. Hal ini malah dinilai akan semakin membuat pengusutan kasus akan jadi runyam.
"Lebih baik agar proses hukum tidak ditarik ke politik," tuturnya.
Pansus berencana menemui narapidana kasus korupsi yang ditangani KPK. Anggota Pansus, M. Misbakhun mengatakan Pansus bakal datang ke Lapas Sukamiskin, Bandung, dan Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur. Kunjungan bakal dilaksanakan pada Kamis 6 Juli 2017.
Misbakhun mengklaim kedatangan mereka demi memenuhi permintaan sejumlah narapidana. "Karena ada yang ingin bertatap langsung, mengutarakan secara langsung," beber Misbakhun.
Pansus tak akan menemui satu per satu narapidana. Mereka bakal dikumpulkan dalam satu aula dan siapa saja yang mempunyai pengalaman bisa menyampaikan.
"Kami akan gali info terkait apa saja yang mereka rasakan selama ini sebagai terpidana korupsi. Lebih kepada pelanggaran HAM nya," ucap Misbakhun.
"Lebih baik agar proses hukum tidak ditarik ke politik," tuturnya.
Pansus berencana menemui narapidana kasus korupsi yang ditangani KPK. Anggota Pansus, M. Misbakhun mengatakan Pansus bakal datang ke Lapas Sukamiskin, Bandung, dan Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur. Kunjungan bakal dilaksanakan pada Kamis 6 Juli 2017.
Misbakhun mengklaim kedatangan mereka demi memenuhi permintaan sejumlah narapidana. "Karena ada yang ingin bertatap langsung, mengutarakan secara langsung," beber Misbakhun.
Pansus tak akan menemui satu per satu narapidana. Mereka bakal dikumpulkan dalam satu aula dan siapa saja yang mempunyai pengalaman bisa menyampaikan.
"Kami akan gali info terkait apa saja yang mereka rasakan selama ini sebagai terpidana korupsi. Lebih kepada pelanggaran HAM nya," ucap Misbakhun.
Demikianlah Artikel KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas
Sekianlah artikel KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel KPK Persilakan Pansus Periksa Terpidana Korupsi di Lapas dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/kpk-persilakan-pansus-periksa-terpidana.html