Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas

Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas - Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.

Judul : Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas

link : Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas

Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Jatuhnya helikopter milik Badan SAR Nasional (Basarnas) Provinsi Jawa Tengah di Desa Canggal, Candiroto, Kabupaten Temanggung membawa cerita tersendiri bagi Yusuf, jurnalis Net TV yang urung mengikuti penerbangan dengan tujuan pemantauan bencana gunung meletus di Dieng.

"Firasat tidak enak ini menyelamatkan saya, karena ketika pesawat akan berangkat ke Dieng saya turun, dan tidak ikut rombongan tersebut," kata Yusuf Hanggara, Minggu malam 2 Juli 2017.

Helikopter SAR tersebut, ungkap Yusuf, sekitar pukul 09.55 WIB terbang menuju ke Brebes untuk pemantauan udara arus balik Lebaran dengan mengangkut kru pesawat, tim SAR dan tiga jurnalis Suara Merdeka, Sindo dan Net TV.
Setelah melakukan pemantauan, ujar Yusuf, dua jurnalis turun di Gringsing dan melanjutkan pemantauan melalui darat, sementara dirinya berencana ikut misi SAR di Dieng dan sekitar pukul 14.52 WIB helikopter menuju ke Bandara Ahmad Yani Semarang.

Sesampainya di Bandara Ahmad Yani, Yusuf mengungkapkan ada perasaan tidak enak untuk melanjutkan perjalanan udara ke Dieng. Sehingga ia memutuskan turun. Kemudian pesawat menuju ke Dieng pukul 16.15 WIB.

Sekitar pukul 17.30 WIB, ia mendengar kabar helikopter yang membawa tim SAR dan kru pesawat mengalami kecelakaan di Temanggung. "Berbagai perasaan berkecamuk dalam diri saya, sedih dan tidak nyaman ketika mendengar kabar itu. Semoga semua selamat," paparnya lirih.

Adapun total penumpang dalam heli berjumlah delapan orang. Empat orang anggota Basarnas Jateng bernama Muhammad Afandi, Nyoto Purwanto, Budi Resti, dan Catur. Sementara empat anggota lainnya kru dari TNI yakni  Kapten Laut (P) Haryanto, Kapten Laut (P) Li Solihin, Serka Mpu Hari Marsono dan Peltu LPU Budi Santoso.

 

Demikianlah Artikel Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas

Sekianlah artikel Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Kisah Jurnalis yang Batal Tumpangi Heli Basarnas dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/kisah-jurnalis-yang-batal-tumpangi-heli.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :