Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan
Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan
link : Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan
Judul : Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan
link : Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, posisi Indonesia sangat dipertimbangkan negara lain terkait konflik di Yerusalem. Ini lantaran Indonesia memiliki penduduk dengan jumlah umat muslim terbesar di dunia.
Retno menuturkan, posisi Indonesia amat diperhitungkan oleh Amerika Serikat. Ini, usai Retno berkomunikasi dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Rex Tillerson.
"Menlu AS mengatakan perspektif Indonesia sangat dipertimbangkan AS, karena posisi strategis Indonesia dengan penduduk terbesar," beber Retno dalam wawancara khusus dengan Metro TV, Senin 24 Juli 2017.
Retno menuturkan, saat berkomunikasi dengan Tillerson, ia menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan Israel dengan memasang metal detector di pintu masuk Masjid Al-Aqsa menjadi masalah yang sangat sensitif.
Retno menuturkan, posisi Indonesia amat diperhitungkan oleh Amerika Serikat. Ini, usai Retno berkomunikasi dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Rex Tillerson.
"Menlu AS mengatakan perspektif Indonesia sangat dipertimbangkan AS, karena posisi strategis Indonesia dengan penduduk terbesar," beber Retno dalam wawancara khusus dengan Metro TV, Senin 24 Juli 2017.
Retno menuturkan, saat berkomunikasi dengan Tillerson, ia menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan Israel dengan memasang metal detector di pintu masuk Masjid Al-Aqsa menjadi masalah yang sangat sensitif.
Pemasangan metal detector membuat hak beribadah umat Muslim terbatas. Ditambah, pelarangan pria muslim di bawah 50 tahun beribadah serta kekerasan yang terjadi.
"Kita sampaikan bahwa kita negara penduduk Muslim terbesar di dunia. Saya sampaikan Al-Aqsa adalah tempat suci yang dihormati umat Islam sehingga semua pihak harus paham masalah sensitivitas dari Masjid Al-Aqsa," tutur dia.
Setelah mendapat penjelasan dari Indonesia, kata Retno, Tillerson menyetujui perlu ada upaya mempertahankan dan menjaga negara dalam hal ini Palestina ke kondisi normal (status quo). "Posisi yang disampaikan AS, AS setuju perlunya untuk perlunya memelihara status quo di komplek Al Aqsa," ucap Retno.
Lalu, dalam pembicaraan itu, lanjut Retno kedua negara juga sepakat untuk mendesak Israel menghentikan ketegangan di Yerusalem dan membuka semua akses untuk beribadah umat Islam.
"Jadi dalam pembicaraan ini, untuk mendesak Israel menahan diri untuk tidak melakukan yang dapat eskalasi dan yang penting lagi membuka semua akses yang membatasi hak beribadah umat Islam," kata Retno....
Sumber : http://ift.tt/2uraCOY
"Kita sampaikan bahwa kita negara penduduk Muslim terbesar di dunia. Saya sampaikan Al-Aqsa adalah tempat suci yang dihormati umat Islam sehingga semua pihak harus paham masalah sensitivitas dari Masjid Al-Aqsa," tutur dia.
Setelah mendapat penjelasan dari Indonesia, kata Retno, Tillerson menyetujui perlu ada upaya mempertahankan dan menjaga negara dalam hal ini Palestina ke kondisi normal (status quo). "Posisi yang disampaikan AS, AS setuju perlunya untuk perlunya memelihara status quo di komplek Al Aqsa," ucap Retno.
Lalu, dalam pembicaraan itu, lanjut Retno kedua negara juga sepakat untuk mendesak Israel menghentikan ketegangan di Yerusalem dan membuka semua akses untuk beribadah umat Islam.
"Jadi dalam pembicaraan ini, untuk mendesak Israel menahan diri untuk tidak melakukan yang dapat eskalasi dan yang penting lagi membuka semua akses yang membatasi hak beribadah umat Islam," kata Retno....
Sumber : http://ift.tt/2uraCOY
Demikianlah Artikel Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan
Sekianlah artikel Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Ketegangan di Yerusalem, Perspektif Indonesia Dipertimbangan dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/ketegangan-di-yerusalem-perspektif.html