150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi' telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
link : 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
Judul : 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
link : 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Ratusan trotoar prioritas di DKI Jakarta bakal dijaga Satpol PP. Penjagaan ketat merupakan penegakan Instruksi Gubernur DKI Nomor 99 Tahun 2017 tentang Bulan Tertib Trotoar.
"DKI sudah ada trotoar untuk disabilitas juga. Jadi kita prioritaskan 150 titik rawan (diterobos)," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Yani Wahyu di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa 1 Agustus 2017.
Salah satu tempat yang menjadi perhatian Satpol PP ialah kawasan Tanah Abang. Trotoar di kawasan tersebut diketahui banyak diduduki para pedangang.
"Karena Tanah Abang sudah banyak didengar, tempat usaha dengan titik yang sempit dan Tanah Abang kan pusat grosir di Asia Tenggara. Ini kita lakukan penataan di sana," jelas Yani.
Bela Hak Pejalan Kaki dengan Berbaring di Trotoar
Selain itu, penjagaan juga dilakukan di Jalan Fachrudin, Jakarta Pusat. Kawasan itu, kata Yani, baru saja dilebarkan Dinas Bina Marga menjadi 3-5 meter. Sterilisasi yang dilakukan harus tetap terjaga.
"Trotoar yang sudah lebar dan bagus ini ditata sehingga nanti berjalan bersamaan. Ada ruang pejalan kaki. Bukan berarti mereka enggak boleh berusaha, tapi jangan di ruang pejalan kaki," tegas Yani.
PKL berjualan di trotoar bahkan hingga ke badan jalan/MI/Arizona Sudiro
Tindak tegas
Pedagang kaki lima yang masih membandel bakal diganjar sanksi tegas. Namun, petugas bakal lebih dulu memberi peringatan sebelum mengangkut dagangan PKL yang memakan badan trotoar.
"Kalau sudah kita ingatkan masih bandel juga kita tegakkan (aturan). Kalau PKL bandel dagangannya kita angkat, kita akan sidangkan," tegas dia.
Penerobos Trotoar Ditindak Pakai Perda Ketertiban Umum
PKL yang diberi sanksi tegas masuk kategori tindak pidana ringan (tipiring). Satpol PP bekerja sama dengan Kepolisian, SKPD Kecamatan, dan Dinas Perhubungan.
"Saya sudah perintahkan Kasat kota untuk berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan dan pengadilan agar mempersiapkan sidang tipiring ini di lima wilayah kota," terang Yani.
Hal serupa juga diberlakukan bagi pelanggar lain, seperti parkir di atas trotoar. Setalah ada penindakan dari Satpol PP, eksekusi akan diserahkan langsung kepada aparat berwenang.
"Kalau itu parkir liar akan disidangkan dan diangkat kemudian kita serahkan kepada Polantas," ucap dia.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sudah memperingatkan soal pelanggaran di trotoar. Ia meminta jajarannya menindak tegas pelanggar.
Pengendara maupun PKL yang memakan badan trotoar bukan 'barang' baru. Selama ini, pejalan kaki kerap terampas haknya.
Koalisi Pejalan Kaki bahkan sempat turun ke jalan. Mereka membawa papan tulisan yang menunjukkan trotoar merupakan hak pejalan kaki. Sayangnya, masih banyak kendaraan roda dua maupun pedagang yang tak menerima. Mereka bahkan memaki-maki anggota koalisi karena merasa tak bersalah....
Sumber : http://ift.tt/2hj9AQG
"DKI sudah ada trotoar untuk disabilitas juga. Jadi kita prioritaskan 150 titik rawan (diterobos)," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Yani Wahyu di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa 1 Agustus 2017.
Salah satu tempat yang menjadi perhatian Satpol PP ialah kawasan Tanah Abang. Trotoar di kawasan tersebut diketahui banyak diduduki para pedangang.
"Karena Tanah Abang sudah banyak didengar, tempat usaha dengan titik yang sempit dan Tanah Abang kan pusat grosir di Asia Tenggara. Ini kita lakukan penataan di sana," jelas Yani.
Bela Hak Pejalan Kaki dengan Berbaring di Trotoar
Selain itu, penjagaan juga dilakukan di Jalan Fachrudin, Jakarta Pusat. Kawasan itu, kata Yani, baru saja dilebarkan Dinas Bina Marga menjadi 3-5 meter. Sterilisasi yang dilakukan harus tetap terjaga.
"Trotoar yang sudah lebar dan bagus ini ditata sehingga nanti berjalan bersamaan. Ada ruang pejalan kaki. Bukan berarti mereka enggak boleh berusaha, tapi jangan di ruang pejalan kaki," tegas Yani.
PKL berjualan di trotoar bahkan hingga ke badan jalan/MI/Arizona Sudiro
Tindak tegas
Pedagang kaki lima yang masih membandel bakal diganjar sanksi tegas. Namun, petugas bakal lebih dulu memberi peringatan sebelum mengangkut dagangan PKL yang memakan badan trotoar.
"Kalau sudah kita ingatkan masih bandel juga kita tegakkan (aturan). Kalau PKL bandel dagangannya kita angkat, kita akan sidangkan," tegas dia.
Penerobos Trotoar Ditindak Pakai Perda Ketertiban Umum
PKL yang diberi sanksi tegas masuk kategori tindak pidana ringan (tipiring). Satpol PP bekerja sama dengan Kepolisian, SKPD Kecamatan, dan Dinas Perhubungan.
"Saya sudah perintahkan Kasat kota untuk berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan dan pengadilan agar mempersiapkan sidang tipiring ini di lima wilayah kota," terang Yani.
Hal serupa juga diberlakukan bagi pelanggar lain, seperti parkir di atas trotoar. Setalah ada penindakan dari Satpol PP, eksekusi akan diserahkan langsung kepada aparat berwenang.
"Kalau itu parkir liar akan disidangkan dan diangkat kemudian kita serahkan kepada Polantas," ucap dia.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sudah memperingatkan soal pelanggaran di trotoar. Ia meminta jajarannya menindak tegas pelanggar.
Pengendara maupun PKL yang memakan badan trotoar bukan 'barang' baru. Selama ini, pejalan kaki kerap terampas haknya.
Koalisi Pejalan Kaki bahkan sempat turun ke jalan. Mereka membawa papan tulisan yang menunjukkan trotoar merupakan hak pejalan kaki. Sayangnya, masih banyak kendaraan roda dua maupun pedagang yang tak menerima. Mereka bahkan memaki-maki anggota koalisi karena merasa tak bersalah....
Sumber : http://ift.tt/2hj9AQG
Demikianlah Artikel 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi'
Sekianlah artikel 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi' kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel 150 Titik Trotoar di Jakarta 'Dipelototi' dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/150-titik-trotoar-di-jakarta-dipelototi.html