Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus

Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus - Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.

Judul : Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus

link : Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus

Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Pengamat ekonomi Aviliani menyebut penutupan gerai 7-Eleven (Sevel) karena perseroan tidak fokus dalam menjalankan kebijakannya.

Menurut dia, penutupan seluruh gerai Sevel tersebut karena perusahaan tidak melaksanakan kebijakan pemerintah, atau tidak secara fokus pada perizinan.

"Sevel dulu kalau enggak salah sudah enggak boleh hypermarket, kalau enggak salah izinnya restoran. Kalau kita lihat ternyata mereka salah konsep dalam artian fokus, ternyata fokusnya banyak orang cuma makannya sedikit tapi nongkrong-nya lebih lama," jelas Aviliani, seperti dikutip dari Metro Bisnis, Selasa 27 Juni 2017.

Padahal, tambah Aviliani, perseroan telah menginvestasikan lebih besar terhadap gerai-gerai tersebut. Dia menambahkan, regulasinya sudah benar, namun pemain-pemainnya melakukan kebijakan yang tidak fokus.

Baca: Tidak Sepakat Harga, Charoen Pokphand Batal Akuisisi 7-Eleven

Seperti diketahui, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) telah memastikan tidak mengakuisisi semua gerai 7-eleven (sevel) yang dimiliki oleh PT Modern Sevel Indonesia, yang merupakan anak usaha dari P‎T Modern Internasional Tbk (MDRN).
Dengan adanya kejadian itu, maka Modern Internasional berencana menutup semua gerai sevel pada akhir bulan ini. Penutupan gerai yang langsung berada di bawah manajemen perseroan.

"Bersama surat ini, kami bermaksud untuk menginformasikan bahwa per 30 Juni 2017, seluruh gerai 7-Eleven di bawah PT Modern Sevel Indonesia akan menghentikan kegiatan operasionalnya," kata Direktur Modern Internasional Chandra Wijaya‎, mengutip keterbukaan informasi perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat 23 Juni 2017.

Keputusan itu, jelas Chandra, karena adanya keterbatasan perusahaannya dalam menunjang kegiatan operasional gerai sevel. Apalagi rencana PT Charoen Pokphand Restu Indonesia untuk mencaplok bisnis 7-Eleven batal dilakukan.

 

Notification ! Beberapa artikel di blog ini terkadang berisi informasi dari berbagai macam sumber. Hak cipta berupa gambar, teks, dan link sepenuhnya dimiliki oleh web tersebut.

Diolah dan ditulis oleh Berita Vlova, untuk disajikan kembali dengan gaya tulisan dan bahasa yang berbeda dari sumbernya sehingga bisa memberikan manfaat dan kenyamanan bagi anda dalam membacanya, setiap tulisan artikel di website ini akan kami perbarui disetiap waktu dan kesempatan yang ada, jika anda tidak keberatan silahkan berkomentar di bawah postingan ini ataupun jika anda berkeinginan silahkan share ulang artikel ini dan jangan lupa juga untuk ikuti (Follow) kami.

Demikianlah Artikel Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus

Sekianlah artikel Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Gerai Ditutup, Pengamat: Kebijakan 7-Eleven Tidak Fokus dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/06/gerai-ditutup-pengamat-kebijakan-7.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :