Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah
Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Teknologi, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah
link : Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah
Judul : Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah
link : Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah
Motobalapan |
Vivo V11 Pro memiliki fitur keamanan pengunci layar dalam berbagai metode. Salah satunya adalah Face Unlock atau yang Vivo sebut sebagai AI Face Access. Sensor fitur ini dikatakan sanggup mendeteksi lebih dari 1.000 titik di wajah.
Face Access telah menjadi fitur keamanan Vivo sejak 2017 lalu. Teknologi ini kemudian ditambahi dengan kemampuan Artificial Intelligence (AI) dan sensor IR sinar infrared agar semakin cerdas dan akurat dalam mengenali wajah pemilik smartphone. AI Face Access mampu mendeteksi wajah secara akurat dengan menggunakan teknik tiga dimensi (3D).
"AI Face Access bukan hanya untuk membuka pengunci layar pada Vivo V11 Pro namun juga dapat diaplikasikan untuk mengunci dan membuka beragam aplikasi, tanpa harus melakukan kontak fisik dengan smartphone, jadi sangat fungsional sebagai fitur autentikasi yang cerdas dan aman," ujar Product Manager PT Vivo Mobile Indonesia.
Adapun perbedaan dengan model pengaman layar smartphone lainnya seperti Pattern, PIN, atau alphanumeric password yang memerlukan kontak fisik, fitur AI Face Access mampu membuka layar hanya dalam waktu 0,1 detik. Meski kondisi di sekitar temaram, AI Face Access pada Vivo V11 Pro masih bisa mengenali wajah secara cepat karena bantuan sensor IR.
Cara kerjanya, sensor IR menyinari wajah pengguna dan akan mengidentifikasi 1.024 titik unik di wajah kemudian menciptakan model 3D dari wajah pengguna Vivo V11 Pro. Dengan adanya sinar infra merah tersebut dapat menjadikan fitur AI Face Access pada Vivo V11 Pro tetap bisa bekerja normal meski dalam ruang gelap.
Pihak Vivo mengklaim, hal tersebut tak bisa dilakukan oleh fitur Face Unlock berbasis foto. Sebab di Vivo V11 Pro penggunaan algoritma mesin pembelajaran berbasis AI digabungkan dengan prosesor yang lebih cepat sehingga membuat teknologi AI Face Access mampu mengatasi banyak kelemahan pada model pengenalan wajah 2D yang masih tradisional. Vivo juga mengklaim, fitur AI Face Access di Vivo V11 Pro juga tidak bisa diakali dengan menggunakan foto dari pengguna, karena foto merupakan bentuk 2D.
Selain AI Face Access, pengguna juga dapat mengandalkan sensor sidik jari yang mungkin lebih nyaman dan lebih cepat karena sensor tidak mengharuskan pengguna untuk melihat langsung ke perangkat. Untuk menggunakannya bisa disetel dari menu Settings >> Fingerprint, Face and Password lalu menambahkan sidik jari atau mendaftarkan data wajah pengguna.
Yang perlu diingat adalah kecepatan deteksi AI Face Access kadang berkurang jika wajah pengguna tersorot sinar secara langsung, saat berada pada pencahayaan yang terlalu terang, atau sebaliknya saat wajah membelakangi cahaya. Untuk menghindari AI Face Access kesulitan dalam mendeteksi wajah, maka pengguna sebaiknya melakukan registrasi wajah pertama kali pada kondisi cahaya yang terang.
Selain kedua sistem keamanan di atas, Vivo juga menyertakan fitur autentikasi alternatif lain seperti penggunaan Pattern atau Pola, dan PIN.
Sebagai informasi, penyerapan teknologi pengenalan wajah dinilai akan lebih cepat daripada fitur unggulan lainnya pada smartphone karena pengenalan wajah 2D sejatinya telah ada di platform Android. Menurut Counterpoint Research - Component Tracker, penetrasi teknologi fitur Face Scanning telah dimulai sejak tahun 2017 lalu tapi hanya 5% dari total smartphone yang membenamkan fitur ini.
Namun diprediksikan hingga tahun 2020, akan ada lebih dari satu miliar smartphone atau hampir 60% dari total smartphone lengkap dengan fitur Face Scanning yang mengandalkan sensor 3D dipasarkan di seluruh dunia. Solusi facial recognition kini semakin jamak digunakan oleh sejumlah merek smartphone mulai kelas budget hingga mid-range. Vivo sebagai salah satu smartphone terbaik 2018 menerapkan hal itu lewat fitur AI Face Acces.
Vivo V11 Pro memiliki fitur keamanan pengunci layar dalam berbagai metode. Salah satunya adalah Face Unlock atau yang Vivo sebut sebagai AI Face Access. Sensor fitur ini dikatakan sanggup mendeteksi lebih dari 1.000 titik di wajah.
Face Access telah menjadi fitur keamanan Vivo sejak 2017 lalu. Teknologi ini kemudian ditambahi dengan kemampuan Artificial Intelligence (AI) dan sensor IR sinar infrared agar semakin cerdas dan akurat dalam mengenali wajah pemilik smartphone. AI Face Access mampu mendeteksi wajah secara akurat dengan menggunakan teknik tiga dimensi (3D).
"AI Face Access bukan hanya untuk membuka pengunci layar pada Vivo V11 Pro namun juga dapat diaplikasikan untuk mengunci dan membuka beragam aplikasi, tanpa harus melakukan kontak fisik dengan smartphone, jadi sangat fungsional sebagai fitur autentikasi yang cerdas dan aman," ujar Product Manager PT Vivo Mobile Indonesia.
Adapun perbedaan dengan model pengaman layar smartphone lainnya seperti Pattern, PIN, atau alphanumeric password yang memerlukan kontak fisik, fitur AI Face Access mampu membuka layar hanya dalam waktu 0,1 detik. Meski kondisi di sekitar temaram, AI Face Access pada Vivo V11 Pro masih bisa mengenali wajah secara cepat karena bantuan sensor IR.
Cara kerjanya, sensor IR menyinari wajah pengguna dan akan mengidentifikasi 1.024 titik unik di wajah kemudian menciptakan model 3D dari wajah pengguna Vivo V11 Pro. Dengan adanya sinar infra merah tersebut dapat menjadikan fitur AI Face Access pada Vivo V11 Pro tetap bisa bekerja normal meski dalam ruang gelap.
Pihak Vivo mengklaim, hal tersebut tak bisa dilakukan oleh fitur Face Unlock berbasis foto. Sebab di Vivo V11 Pro penggunaan algoritma mesin pembelajaran berbasis AI digabungkan dengan prosesor yang lebih cepat sehingga membuat teknologi AI Face Access mampu mengatasi banyak kelemahan pada model pengenalan wajah 2D yang masih tradisional. Vivo juga mengklaim, fitur AI Face Access di Vivo V11 Pro juga tidak bisa diakali dengan menggunakan foto dari pengguna, karena foto merupakan bentuk 2D.
Selain AI Face Access, pengguna juga dapat mengandalkan sensor sidik jari yang mungkin lebih nyaman dan lebih cepat karena sensor tidak mengharuskan pengguna untuk melihat langsung ke perangkat. Untuk menggunakannya bisa disetel dari menu Settings >> Fingerprint, Face and Password lalu menambahkan sidik jari atau mendaftarkan data wajah pengguna.
Yang perlu diingat adalah kecepatan deteksi AI Face Access kadang berkurang jika wajah pengguna tersorot sinar secara langsung, saat berada pada pencahayaan yang terlalu terang, atau sebaliknya saat wajah membelakangi cahaya. Untuk menghindari AI Face Access kesulitan dalam mendeteksi wajah, maka pengguna sebaiknya melakukan registrasi wajah pertama kali pada kondisi cahaya yang terang.
Selain kedua sistem keamanan di atas, Vivo juga menyertakan fitur autentikasi alternatif lain seperti penggunaan Pattern atau Pola, dan PIN.
Sebagai informasi, penyerapan teknologi pengenalan wajah dinilai akan lebih cepat daripada fitur unggulan lainnya pada smartphone karena pengenalan wajah 2D sejatinya telah ada di platform Android. Menurut Counterpoint Research - Component Tracker, penetrasi teknologi fitur Face Scanning telah dimulai sejak tahun 2017 lalu tapi hanya 5% dari total smartphone yang membenamkan fitur ini.
Namun diprediksikan hingga tahun 2020, akan ada lebih dari satu miliar smartphone atau hampir 60% dari total smartphone lengkap dengan fitur Face Scanning yang mengandalkan sensor 3D dipasarkan di seluruh dunia. Solusi facial recognition kini semakin jamak digunakan oleh sejumlah merek smartphone mulai kelas budget hingga mid-range. Vivo sebagai salah satu smartphone terbaik 2018 menerapkan hal itu lewat fitur AI Face Acces.
BandarQ Domino QQ Poker Online Terbaik Dan Terpercaya
Demikianlah Artikel Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah
Sekianlah artikel Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Fitur Face Unlock Vivo V11 Pro Bisa Deteksi 1.000 Titik di Wajah dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2018/11/fitur-face-unlock-vivo-v11-pro-bisa.html