Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport
Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Trending, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport
link : Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport
Judul : Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport
link : Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport
Motobalapan |
Aksi teror penembakan yang kembali terjadi di PT Freeport. Aksi penembakan yang dilakukan oleh orang tak dikenal terhadap mobil pembawa logistik pada Senin waktu setempat. Akibat kejadian ini kaca mobil sebelah kanan hancur dan melukai seorang pekerja.
Situasi keamanan di wilayah operasi PT Freeport Indonesia sepanjang 2017 bisa dikatakan terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Bagaimana tidak, pada tahun ini terjadi puluhan kasus penembakan di kawasan tambang milik Amerika Serikat di Timika, Papua tersebut.
Sedikitnya dua anggota Brimob Polri gugur di medan tugas dan sejumlah lainnya luka tembak saat terlibat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB). Korban tidak hanya dari pihak aparat. Sejumlah karyawan dan warga sipil di Distrik Tembagapura ikut menjadi sasaran penembakan.
Teror penembakan bahkan sempat menyasar dekat kompleks perumahan dan perkantoran PT Freeport di Mile 68, Distrik/kota Tembagapura. Beberapa kali pihak perusahaan mengaktifkan sirene darurat hingga membuat karyawan ketakutan dengan situasi amat mencekam.
Baca juga: 706 Personil Gabungan Amankan Malam Pergantian Tahun di Timika
Di tengah meningkatnya eskalasi situasi keamanan kala itu, aparat TNI/Polri kemudian mendatangkan bantuan ratusan personel dari luar daerah. TNI/Polri juga membentuk tim gabungan bertajuk ‘Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Penanggulangan KKB Papua’.
Meski begitu, teror penembakan terus berlanjut. Kendaraan patroli hingga pos keamanan di jalan tambang beberapa kali diberondong tembakan. Mapolsek Tembagapura tak luput jadi sasaran aksi KKB. Bahkan kios milik warga di dekat Polsek Tembagapura ikut dibakar.
Penebalan pasukan pengamanan pun dilakukan terutama di setiap ‘titik rawan’. Manajemen Freeport membatasi aktifitas bepergian dengan kendaraan di area tambang. Kendaraan pengangkut karyawan dijadwalkan dalam konvoi beriringan dengan pengawalan ketat aparat.
Baca juga: Operasi Multi Sasaran Jelang Malam Pergantian Tahun di Timika
Ironisnya, dari serangkaian teror penembakan dan beberapa kali peristiwa baku tembak jarak dekat, tak satupun pelaku berhasil tertangkap. Polisi mengklaim jika medan berat menyulitkan mereka menangkap para pelaku. Apalagi pelaku dalam melawan aparat menggunakan taktik ‘hit and run’.
“Setelah melakukan penembakan, mereka lari,” kata Kapolda Papua Irjen Polisi Boy Rafli Amar usai gelar pasukan Satgas Terpadu Penanggulangan KKB Papua 6 November 2017.
Tak hanya di area Freeport. Kelompok bersenjata juga sempat mengisolasi perkampungan di Distrik Tembagapura. Ratusan warga sipil terjebak dalam situasi mencekam selama hampir satu bulan. Aparat gabungan TNI/Polri baru berhasil mengevakuasi warga sipil pada 17 November.
TPN-OPM Klaim Dua Anggotanya Tewas
Sementara itu, Tentara Pembebasan Nasional - Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM) mengklaim dua anggotanya tewas saat penyerangan aparat gabungan TNI dan Polri ke Kampung Kimbely, Tembagapura, Mimika, Jumat (17/11/17).
Juru Bicara TPN-OPM, Sebulom Sambom (Sebby) menyatakan dua anggotanya tewas diserang dengan sebuah senjata berat. Menurutnya, serangan tersebut berlebihan dan tidak seimbang dengan kekuatan TPN-OPM.
Dua anggota TPNPB atasnama Jilame Tabuni (30) dan Berina Waker (50) dilaporkan tewas tertembak dalam operasi pembebasan 344 warga sipil yang terisolir di perkampungan Tembagapura, Jumat (17/11) kemarin.
"Itu adalah penyerangan di Kampung Kimbely. Masyarakat berhamburan dan dua anggota kami terkena serangan. Jadi tidak benar tertembak saat kontak senjata, tetapi terkena serangan senjata berat," kata Sebby.
Berikut serangkaian aksi KKB di area Freeport (beberapa kasus belum tercatat):
1. Tanggal 7 Agustus 2017
Pada tanggal 7 Agustus 2017 helikopter MI 171 PK-OMI milik PT Airfast Indonesia yang melayani charter karyawan PT Freeport ditembak KKB saat melalui jalur penerbangan di atas Mile 66, Kampung Utikini. Tidak terdapat korban jiwa dalam teror tersebut.
2. Tanggal 17 Agustus 2017
Tepat di hari kemerdekaan Indonesia, kendaraan pengawal milik PT Freeport jenis Toyota LWB bernomor lambung 01-4837 diberondong tembakan di jalan tambang Mile 60 saat mengawal kontainer menuju Tembagapura. Proyektil peluru mengenai body, kaca, dan ban belakang kendaraan sebelah kanan. Seorang anggota Brimob terluka dalam kejadian ini.
3. Tanggal 24 September 2017
Tiga kendaraan patroli milik PT Freeport ditembak saat melintas di Mile 61. Tembakan dari arah kiri jalan mengenai kaca depan sebelah kiri, spatbor sebelah kanan, dan kap mesin depan. Tidak terdapat korban jiwa dalam insiden itu.
4. Tanggal 25 September 2017
Konvoi kendaraan pengawal dan bus karyawan PT Freeport dari Timika menuju Tembagapura diberondong tembakan di jalan tambang utama sekitar Mile 60,5. Salah satu kendaraan patroli area tambang bernomor RP-25 yang ikut dalam konvoi tersebut tertembak. Driver bernama Ronald Sahensolar mengalami luka ringan setelah terkena pecahan kaca kendaraan.
5. Tanggal 21 Oktober 2017
KKB menembak dua unit kendaraan patroli PT Freeport jenis Toyota LWB bernomor lambung 01.4755 dan 01.5514 di jalan tambang PT Freeport Indonesia, Mile Point 67, Distrik Tembagapura. Teror penembakan tersebut mengakibatkan driver atasnama Muhammad Jamil Lampung mengalami luka terkena serpihan kaca pada lengan kanan. Sementara pengemudi yang merupakan WNA asal Amerika Joe Hatch beruntung tidak mengalami cedera.
6. Tanggal 21 Oktober 2017
Terjadi kontak tembak antara KKB dengan pasukan Brimob Polda Papua di Gunung Sangker Kalibua, Kampung Utikini, Distrik Tembagapura. Kejadian ini mengakibatkan dua personel Brimob terkena tembak atasnama Brigadir Muhmad Mufadol luka tembak di kaki kiri dan Bhadara Alwin di bagian perut.
7. Tanggal 22 Oktober 2017
Seorang anggota Brimob Batalyon B Timika Polda Papua atasnama Briptu Berry Pramana Putra tewas tertembak di sekitar Jembatan Utikini, Distrik Tembagapura, saat melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB. Polisi juga meyakini ada anggota KKB tertembak.
8. Tanggal 23 Oktober 2017
Di sekitar Kampung Utikini Lama, Distrik Tembagapura, pasukan Brimob lagi-lagi diberondong tembakan saat melakukan evakuasi jenazah Briptu Berry Pramana Putra. Empat orang terkena tembakan yakni Ipda Giay, Bripka Mustari, Bripda Hence dan Bripda Mario.
9. Tanggal 24 Oktober 2017
Penembakan terhadap kendaraan Tim Medis (ambulance) Rumah Sakit Tembagapura milik PT Freeport pada saat mengakut pasien yang membutuhkan perawatan medis pasca melahirkan di Kampung Utikini, Distrik Tembagapura. Penembakan mengenai seorang ibu yang baru melahirkan bernama Serina Kobogau pada bagian paha kanan.
10. Tanggal 27 Oktober 2017
Kelompok bersenjata telah menguasai kawasan perkampungan dan membakar dua camp milik warga disertai teror penembakan di Utikini lama, Distrik Tembagapura. Diperkirakan KKB berjumlah 10 orang dengan menenteng delapan pucuk senjata laras panjang lalu mendatangi salah satu kios yang berada di Kampung Utikini untuk meminta makanan. Mereka kemudian meneror warga dengan melepaskan tembakan ke udara.
11. Tanggal 29 Oktober 2017
Pos Brimob yang berada di Mile 67 yang ditempati Satgas Brimob BKO Polda Bengkulu dan Polsek Tembagapura ditembaki kelompok KKB yang mengenai beberapa sisi bangunan Pos Brimob. Beruntung tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka.
12. Tanggal 30 Oktober 2017
Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Papua merilis dugaan kasus pemerkosaan terhadap seorang pemilik kios berinisial E alias mama L di kawasan longsoran, Kampung Banti, Distrik Tembagapura, Mimika pada Senin (30/10/17). Kelompok KKB membantah keras tudingan aparat keamanan yang menyebut mereka adalah pelakunya.
13. Tanggal 3 November 2017
Kendaraan Timsus Polda Papua melintas di Mile 69 (tanjakan heliped) tujuan Grasberg ditembak KKB sehingga terjadi kontak senjata antara KKB dan Timsus Polda Papua. Tembakan KKB mengenai kaca dan bodi mobil. Tidak terdapat korban jiwa dan luka - luka.
14. Tanggal 5 November 2017
KKB diduga melakukan pembakaran satu unit rumah dan satu unit kios milik warga di dekat Asrama Polsek Tembagapura, disertai dengan penembakan yang diarahkan ke Mapolsek Tembagapura. Penyerangan itu terjadi saat masyarakat sedang beristirahat Tidak terdapat korban jiwa.
15. Tanggal 5 November 2017
Di jalan tambang Mile 63, Distrik Tembagapura, anggota Satgas Brimob Sumatera Barat melaksanakan Patroli dan pengawalan Bama untuk pos-pos, ditembak sebanyak enam kali dari atas bukit sisi sebelah kiri kendaraan dan satu peluru mengenai atap tembus hingga ke pintu belakang. Tidak terdapat korban jiwa dan luka-luka.
16. Tanggal 7 November 2017
Seorang karyawan PT Pangan Sari Utama, Martinus Baenal dinyatakan hilang pada saat akan pulang menuju Kampung Utikini guna menemui istrinya. Namun pihak keluarga menduga Martinus menjadi korban salah tembak, bukan karena diculik KKB.
17. Tanggal 12 November 2017
Satu unit kendaraan milik PT Freeport ditembak di mile 63 atau sekitar lima mile dari Kota Tembagapura. Kendaraan jenis Toyota LWB itu ditembak saat melintas dari arah Tembagapura menuju Timika.Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun bagian body mobil terdapat lubang bekas tembakan. Akibat penembakan, akses jalan tambang dari dan menuju Timika-Tembagapura ditutup.
18. Tanggal 14 November 2017
Kendaraan opersi PT Freeport bernomor lambung 01-4887 yang dioperasikan perusahaan kontraktor PT. Puncak Jaya Power (PJP) diduga ditembak KKB Kalikabur di jalan tambang, Distrik Tembagapura. Salah satu penumpang bernama Raden Totok Sadewo mengalami luka serpihan kaca pada paha sebelah kanan.
19. Tanggal 15 November 2017
Dua anggota Brimob Batalyon B Polda Papua tertembak oleh KKB di area Mile 69 Tembagapura. Satu orang meninggal dunia bernama Brigpol Firman dan Bripka Yongki Rumtage dikabarkan selamat atas luka tembak yang dialaminya dibagian punggung.
20. Tanggal 17 November 2017
Pos keamanan Palapa 239 di Distrik Tembagapura, Mimika diberondong tembakan oleh diduga kelompok bersenjata yang menyatakan diri sebagai TPN-OPM. Pada hari yang sama kendaraan patroli PT Freeport jenis LWB bernomor lambung 014726 lagi-lagi diberondong tembakan saat melakukan patrol tepat di tikungan Mile 67. Aksi penembakan terjadi saat hujan deras mengguyur Tembagapura.
21. Tanggal 18 November 2017
Kelompok bersenjata diduga melakukan aksi pembakaran satu unit kendaraan berat (haul truck) milik PT Freeport Indonesia di lokasi Lower Wanagon Grasberg, Sabtu (18/11) sekitar pukul 06.00 WIT pagi. Pihak kepolisian menyatakan pelaku pembakaran tersebut diduga merupakan kelompok bersenjata yang bermarkas di Kali Kopi, Timika. Sebelum kejadian, para pelaku sempat melepaskan beberapa kali tembakan.
22. Tanggal 24 November 2017
Kendaraan dinas Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Obyek Vital Nasional (Obvitnas) atau Satgas Amole PT Freeport Indonesia, AKBP Soeroso, SH diberondong tembakan di Mile 61 jalan tambang, Distrik Tembagapura, Jumat (24/11). Kendaraan dinas Kasatgas jenis Toyota LWB bernomor lambung 01-4618 ditembak oleh sekitar enam orang anggota kelompok bersenjata saat kebetulan sedang melintas di tanjakan Mile 61.
23. Tanggal 1 Desember 2017
Tepat di hari peringatan HUT OPM 1 Desember, KKB menembak kendaraan trailer milik PT Freeport di jalan tambang, Mile 60. Ketika itu, kendaraan yang dikemudikan Ahmad Susanto bersama rekannya Kurwanto, karyawan PT KPI melaju dari Tembagapura ke Timika.Tepat di Mile 60, mereka ditembak KKB. Beruntung peluru mengenai helm baja. Namun pengemudi panik hingga kendaraan masuk jurang. Beberapa karyawan terluka.
24. Tanggal 1 Desember 2017
Kendaraan dinas patroli jenis LWB yang ditumpangi Kepala Operasi Satgas Amole PT Freeport Indonesia, Kombes Pol Yan F. Kaiway ikut menjadi sasaran penembakan. Ketika itu, Kombes Pol Yan F. Kaiway bersama sejumlah anak buahnya hendak merespon peristiwa penembakan konvoi kendaraan logistik di jalan tambang Mile 60, Distrik Tembagapura.
Redaksi seputarpapua.com
Aksi teror penembakan yang kembali terjadi di PT Freeport. Aksi penembakan yang dilakukan oleh orang tak dikenal terhadap mobil pembawa logistik pada Senin waktu setempat. Akibat kejadian ini kaca mobil sebelah kanan hancur dan melukai seorang pekerja.
Situasi keamanan di wilayah operasi PT Freeport Indonesia sepanjang 2017 bisa dikatakan terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Bagaimana tidak, pada tahun ini terjadi puluhan kasus penembakan di kawasan tambang milik Amerika Serikat di Timika, Papua tersebut.
Sedikitnya dua anggota Brimob Polri gugur di medan tugas dan sejumlah lainnya luka tembak saat terlibat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB). Korban tidak hanya dari pihak aparat. Sejumlah karyawan dan warga sipil di Distrik Tembagapura ikut menjadi sasaran penembakan.
Teror penembakan bahkan sempat menyasar dekat kompleks perumahan dan perkantoran PT Freeport di Mile 68, Distrik/kota Tembagapura. Beberapa kali pihak perusahaan mengaktifkan sirene darurat hingga membuat karyawan ketakutan dengan situasi amat mencekam.
Baca juga: 706 Personil Gabungan Amankan Malam Pergantian Tahun di Timika
Di tengah meningkatnya eskalasi situasi keamanan kala itu, aparat TNI/Polri kemudian mendatangkan bantuan ratusan personel dari luar daerah. TNI/Polri juga membentuk tim gabungan bertajuk ‘Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Penanggulangan KKB Papua’.
Meski begitu, teror penembakan terus berlanjut. Kendaraan patroli hingga pos keamanan di jalan tambang beberapa kali diberondong tembakan. Mapolsek Tembagapura tak luput jadi sasaran aksi KKB. Bahkan kios milik warga di dekat Polsek Tembagapura ikut dibakar.
Penebalan pasukan pengamanan pun dilakukan terutama di setiap ‘titik rawan’. Manajemen Freeport membatasi aktifitas bepergian dengan kendaraan di area tambang. Kendaraan pengangkut karyawan dijadwalkan dalam konvoi beriringan dengan pengawalan ketat aparat.
Baca juga: Operasi Multi Sasaran Jelang Malam Pergantian Tahun di Timika
Ironisnya, dari serangkaian teror penembakan dan beberapa kali peristiwa baku tembak jarak dekat, tak satupun pelaku berhasil tertangkap. Polisi mengklaim jika medan berat menyulitkan mereka menangkap para pelaku. Apalagi pelaku dalam melawan aparat menggunakan taktik ‘hit and run’.
“Setelah melakukan penembakan, mereka lari,” kata Kapolda Papua Irjen Polisi Boy Rafli Amar usai gelar pasukan Satgas Terpadu Penanggulangan KKB Papua 6 November 2017.
Tak hanya di area Freeport. Kelompok bersenjata juga sempat mengisolasi perkampungan di Distrik Tembagapura. Ratusan warga sipil terjebak dalam situasi mencekam selama hampir satu bulan. Aparat gabungan TNI/Polri baru berhasil mengevakuasi warga sipil pada 17 November.
TPN-OPM Klaim Dua Anggotanya Tewas
Sementara itu, Tentara Pembebasan Nasional - Organisasi Papua Merdeka (TPN-OPM) mengklaim dua anggotanya tewas saat penyerangan aparat gabungan TNI dan Polri ke Kampung Kimbely, Tembagapura, Mimika, Jumat (17/11/17).
Juru Bicara TPN-OPM, Sebulom Sambom (Sebby) menyatakan dua anggotanya tewas diserang dengan sebuah senjata berat. Menurutnya, serangan tersebut berlebihan dan tidak seimbang dengan kekuatan TPN-OPM.
Dua anggota TPNPB atasnama Jilame Tabuni (30) dan Berina Waker (50) dilaporkan tewas tertembak dalam operasi pembebasan 344 warga sipil yang terisolir di perkampungan Tembagapura, Jumat (17/11) kemarin.
"Itu adalah penyerangan di Kampung Kimbely. Masyarakat berhamburan dan dua anggota kami terkena serangan. Jadi tidak benar tertembak saat kontak senjata, tetapi terkena serangan senjata berat," kata Sebby.
Berikut serangkaian aksi KKB di area Freeport (beberapa kasus belum tercatat):
1. Tanggal 7 Agustus 2017
Pada tanggal 7 Agustus 2017 helikopter MI 171 PK-OMI milik PT Airfast Indonesia yang melayani charter karyawan PT Freeport ditembak KKB saat melalui jalur penerbangan di atas Mile 66, Kampung Utikini. Tidak terdapat korban jiwa dalam teror tersebut.
2. Tanggal 17 Agustus 2017
Tepat di hari kemerdekaan Indonesia, kendaraan pengawal milik PT Freeport jenis Toyota LWB bernomor lambung 01-4837 diberondong tembakan di jalan tambang Mile 60 saat mengawal kontainer menuju Tembagapura. Proyektil peluru mengenai body, kaca, dan ban belakang kendaraan sebelah kanan. Seorang anggota Brimob terluka dalam kejadian ini.
3. Tanggal 24 September 2017
Tiga kendaraan patroli milik PT Freeport ditembak saat melintas di Mile 61. Tembakan dari arah kiri jalan mengenai kaca depan sebelah kiri, spatbor sebelah kanan, dan kap mesin depan. Tidak terdapat korban jiwa dalam insiden itu.
4. Tanggal 25 September 2017
Konvoi kendaraan pengawal dan bus karyawan PT Freeport dari Timika menuju Tembagapura diberondong tembakan di jalan tambang utama sekitar Mile 60,5. Salah satu kendaraan patroli area tambang bernomor RP-25 yang ikut dalam konvoi tersebut tertembak. Driver bernama Ronald Sahensolar mengalami luka ringan setelah terkena pecahan kaca kendaraan.
5. Tanggal 21 Oktober 2017
KKB menembak dua unit kendaraan patroli PT Freeport jenis Toyota LWB bernomor lambung 01.4755 dan 01.5514 di jalan tambang PT Freeport Indonesia, Mile Point 67, Distrik Tembagapura. Teror penembakan tersebut mengakibatkan driver atasnama Muhammad Jamil Lampung mengalami luka terkena serpihan kaca pada lengan kanan. Sementara pengemudi yang merupakan WNA asal Amerika Joe Hatch beruntung tidak mengalami cedera.
6. Tanggal 21 Oktober 2017
Terjadi kontak tembak antara KKB dengan pasukan Brimob Polda Papua di Gunung Sangker Kalibua, Kampung Utikini, Distrik Tembagapura. Kejadian ini mengakibatkan dua personel Brimob terkena tembak atasnama Brigadir Muhmad Mufadol luka tembak di kaki kiri dan Bhadara Alwin di bagian perut.
7. Tanggal 22 Oktober 2017
Seorang anggota Brimob Batalyon B Timika Polda Papua atasnama Briptu Berry Pramana Putra tewas tertembak di sekitar Jembatan Utikini, Distrik Tembagapura, saat melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB. Polisi juga meyakini ada anggota KKB tertembak.
8. Tanggal 23 Oktober 2017
Di sekitar Kampung Utikini Lama, Distrik Tembagapura, pasukan Brimob lagi-lagi diberondong tembakan saat melakukan evakuasi jenazah Briptu Berry Pramana Putra. Empat orang terkena tembakan yakni Ipda Giay, Bripka Mustari, Bripda Hence dan Bripda Mario.
9. Tanggal 24 Oktober 2017
Penembakan terhadap kendaraan Tim Medis (ambulance) Rumah Sakit Tembagapura milik PT Freeport pada saat mengakut pasien yang membutuhkan perawatan medis pasca melahirkan di Kampung Utikini, Distrik Tembagapura. Penembakan mengenai seorang ibu yang baru melahirkan bernama Serina Kobogau pada bagian paha kanan.
10. Tanggal 27 Oktober 2017
Kelompok bersenjata telah menguasai kawasan perkampungan dan membakar dua camp milik warga disertai teror penembakan di Utikini lama, Distrik Tembagapura. Diperkirakan KKB berjumlah 10 orang dengan menenteng delapan pucuk senjata laras panjang lalu mendatangi salah satu kios yang berada di Kampung Utikini untuk meminta makanan. Mereka kemudian meneror warga dengan melepaskan tembakan ke udara.
11. Tanggal 29 Oktober 2017
Pos Brimob yang berada di Mile 67 yang ditempati Satgas Brimob BKO Polda Bengkulu dan Polsek Tembagapura ditembaki kelompok KKB yang mengenai beberapa sisi bangunan Pos Brimob. Beruntung tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka.
12. Tanggal 30 Oktober 2017
Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Papua merilis dugaan kasus pemerkosaan terhadap seorang pemilik kios berinisial E alias mama L di kawasan longsoran, Kampung Banti, Distrik Tembagapura, Mimika pada Senin (30/10/17). Kelompok KKB membantah keras tudingan aparat keamanan yang menyebut mereka adalah pelakunya.
13. Tanggal 3 November 2017
Kendaraan Timsus Polda Papua melintas di Mile 69 (tanjakan heliped) tujuan Grasberg ditembak KKB sehingga terjadi kontak senjata antara KKB dan Timsus Polda Papua. Tembakan KKB mengenai kaca dan bodi mobil. Tidak terdapat korban jiwa dan luka - luka.
14. Tanggal 5 November 2017
KKB diduga melakukan pembakaran satu unit rumah dan satu unit kios milik warga di dekat Asrama Polsek Tembagapura, disertai dengan penembakan yang diarahkan ke Mapolsek Tembagapura. Penyerangan itu terjadi saat masyarakat sedang beristirahat Tidak terdapat korban jiwa.
15. Tanggal 5 November 2017
Di jalan tambang Mile 63, Distrik Tembagapura, anggota Satgas Brimob Sumatera Barat melaksanakan Patroli dan pengawalan Bama untuk pos-pos, ditembak sebanyak enam kali dari atas bukit sisi sebelah kiri kendaraan dan satu peluru mengenai atap tembus hingga ke pintu belakang. Tidak terdapat korban jiwa dan luka-luka.
16. Tanggal 7 November 2017
Seorang karyawan PT Pangan Sari Utama, Martinus Baenal dinyatakan hilang pada saat akan pulang menuju Kampung Utikini guna menemui istrinya. Namun pihak keluarga menduga Martinus menjadi korban salah tembak, bukan karena diculik KKB.
17. Tanggal 12 November 2017
Satu unit kendaraan milik PT Freeport ditembak di mile 63 atau sekitar lima mile dari Kota Tembagapura. Kendaraan jenis Toyota LWB itu ditembak saat melintas dari arah Tembagapura menuju Timika.Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun bagian body mobil terdapat lubang bekas tembakan. Akibat penembakan, akses jalan tambang dari dan menuju Timika-Tembagapura ditutup.
18. Tanggal 14 November 2017
Kendaraan opersi PT Freeport bernomor lambung 01-4887 yang dioperasikan perusahaan kontraktor PT. Puncak Jaya Power (PJP) diduga ditembak KKB Kalikabur di jalan tambang, Distrik Tembagapura. Salah satu penumpang bernama Raden Totok Sadewo mengalami luka serpihan kaca pada paha sebelah kanan.
19. Tanggal 15 November 2017
Dua anggota Brimob Batalyon B Polda Papua tertembak oleh KKB di area Mile 69 Tembagapura. Satu orang meninggal dunia bernama Brigpol Firman dan Bripka Yongki Rumtage dikabarkan selamat atas luka tembak yang dialaminya dibagian punggung.
20. Tanggal 17 November 2017
Pos keamanan Palapa 239 di Distrik Tembagapura, Mimika diberondong tembakan oleh diduga kelompok bersenjata yang menyatakan diri sebagai TPN-OPM. Pada hari yang sama kendaraan patroli PT Freeport jenis LWB bernomor lambung 014726 lagi-lagi diberondong tembakan saat melakukan patrol tepat di tikungan Mile 67. Aksi penembakan terjadi saat hujan deras mengguyur Tembagapura.
21. Tanggal 18 November 2017
Kelompok bersenjata diduga melakukan aksi pembakaran satu unit kendaraan berat (haul truck) milik PT Freeport Indonesia di lokasi Lower Wanagon Grasberg, Sabtu (18/11) sekitar pukul 06.00 WIT pagi. Pihak kepolisian menyatakan pelaku pembakaran tersebut diduga merupakan kelompok bersenjata yang bermarkas di Kali Kopi, Timika. Sebelum kejadian, para pelaku sempat melepaskan beberapa kali tembakan.
22. Tanggal 24 November 2017
Kendaraan dinas Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Obyek Vital Nasional (Obvitnas) atau Satgas Amole PT Freeport Indonesia, AKBP Soeroso, SH diberondong tembakan di Mile 61 jalan tambang, Distrik Tembagapura, Jumat (24/11). Kendaraan dinas Kasatgas jenis Toyota LWB bernomor lambung 01-4618 ditembak oleh sekitar enam orang anggota kelompok bersenjata saat kebetulan sedang melintas di tanjakan Mile 61.
23. Tanggal 1 Desember 2017
Tepat di hari peringatan HUT OPM 1 Desember, KKB menembak kendaraan trailer milik PT Freeport di jalan tambang, Mile 60. Ketika itu, kendaraan yang dikemudikan Ahmad Susanto bersama rekannya Kurwanto, karyawan PT KPI melaju dari Tembagapura ke Timika.Tepat di Mile 60, mereka ditembak KKB. Beruntung peluru mengenai helm baja. Namun pengemudi panik hingga kendaraan masuk jurang. Beberapa karyawan terluka.
24. Tanggal 1 Desember 2017
Kendaraan dinas patroli jenis LWB yang ditumpangi Kepala Operasi Satgas Amole PT Freeport Indonesia, Kombes Pol Yan F. Kaiway ikut menjadi sasaran penembakan. Ketika itu, Kombes Pol Yan F. Kaiway bersama sejumlah anak buahnya hendak merespon peristiwa penembakan konvoi kendaraan logistik di jalan tambang Mile 60, Distrik Tembagapura.
Redaksi seputarpapua.com
Demikianlah Artikel Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport
Sekianlah artikel Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Teror Penembakan Kembali Terjadi di Freeport dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2018/01/teror-penembakan-kembali-terjadi-di.html