Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan
Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan
link : Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan
Judul : Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan
link : Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Mekkah: Ramli, 62, gagal berangkat haji lantaran didiagnosa menderita penyakit gagal ginjal stadium 4. Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan, dr Eka Yusup Singka mengatakan, kemampuan seseorang menunaikan ibadah haji bukan hanya dari finansial tapi juga kesehatan.
Pada tafsir surat Ali Imran ayat 97 disebut, Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.
Kalimat 'sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah' bermakna istithaah atau dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan kemampuan.
Eka menjelaskan, Istithaah kesehatan haji merupakan kemampuan kesehatan haji meliputi fisik dan mental yang terukur untuk menjalankan rukun dan wajib haji. Salah satu penyakit yang masuk dalam kriteria tidak memenuhi syarat istithaah adalah gagal ginjal kronis stadium 4 dengan cuci darah reguler.
Pada tafsir surat Ali Imran ayat 97 disebut, Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.
Kalimat 'sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah' bermakna istithaah atau dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan kemampuan.
Eka menjelaskan, Istithaah kesehatan haji merupakan kemampuan kesehatan haji meliputi fisik dan mental yang terukur untuk menjalankan rukun dan wajib haji. Salah satu penyakit yang masuk dalam kriteria tidak memenuhi syarat istithaah adalah gagal ginjal kronis stadium 4 dengan cuci darah reguler.
"Penyakit gagal ginjal kronik dengan hemodialisis regular merupakan suatu keadaan klinis yang ditandai dengan penurunan fungsi ginjal yang progresif dan ireversibel. Dimana kemampuan tubuh gagal untuk mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan dan elektrolit, menyebabkan uremia (retensi urea dan sampah nitrogen lainnya dalam darah) dan memerlukan terapi pengganti fungsi ginjal berupa hemodialisis. Inilah yang menjadi alasan pengidap gagal ginjal seperti yang dialami Pak Ramli gagal berhaji tahun ini," terang Eka, Selasa 1 Agustus 2017.
Kisah Ramli yang gagal berhaji ini viral di media sosial. Sementara, syarat kesehatan haji telah diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2016 tentang Istithaah Kesehatan Jemaah Haji.
Eka menambahkan, Permenkes tersebut adalah hasil evaluasi bersama antara DPR, DPD, Badan Pemeriksa Keuangan, dan Komisi Pengawas haji Indonesia. Oleh sebab itu, Eka mengimbau agar calon haji memahami pentingnya istithaah kesehatan.
"Kementerian kesehatan mengatur proses pemeriksaan kesehatan jemaah haji," tandas dr Eka. (Metro TV/Saikhu Bagowi)...
Sumber : http://ift.tt/2tYt8PW
Kisah Ramli yang gagal berhaji ini viral di media sosial. Sementara, syarat kesehatan haji telah diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2016 tentang Istithaah Kesehatan Jemaah Haji.
Eka menambahkan, Permenkes tersebut adalah hasil evaluasi bersama antara DPR, DPD, Badan Pemeriksa Keuangan, dan Komisi Pengawas haji Indonesia. Oleh sebab itu, Eka mengimbau agar calon haji memahami pentingnya istithaah kesehatan.
"Kementerian kesehatan mengatur proses pemeriksaan kesehatan jemaah haji," tandas dr Eka. (Metro TV/Saikhu Bagowi)...
Sumber : http://ift.tt/2tYt8PW
Demikianlah Artikel Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan
Sekianlah artikel Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Calon Haji Penting untuk Memahami Istithaah Kesehatan dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/calon-haji-penting-untuk-memahami.html