Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan
Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Trending, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan
link : Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan
Judul : Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan
link : Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan
Motobalapan |
Bandung - Pada blan Agustus 2017 ini, PT Dirgantara Indonesia (PT DI) sudah berhasil melakukan dua kali test flight prototype pesawat N219 di landasan pacu Bandara Husein Sastranegara, Bandung. Direktur Produksi PT DI, Arie Wibowo, menargetkan, pada 2018 pesawat karya anak bangsa Indonesia itu sudah lolos seluruh rangkaian tes hingga pada tahun 2019 diharapkan sudah dapat dipasarkan.
Seperti dilansir merdeka.com, Direktur Produksi PT DI, Arie Wibowo mengklaim bahwa pesawat N219 memiliki beberapa kelebihan jika dibanding dengan pesawat sejenis yang menjadi pesaingnya.
Harga satu unit pesawat N219 dibanderol USD 6 juta atau Rp 83 miliar. Harga ini jauh lebih murah bila dibandingkan dengan pesawat sejenisnya seperti Twin Otter buatan Kanada yang dibanderol dengan harga USD 7-USD 8 juta.
Kelebihan lainnya, N219 memiliki kemampuan short take off landing dan mudah dioperasikan di daerah terpencil, bisa self starting tanpa bantuan ground support unit. Untuk take off, pesawat N219 hanya membutuhkan jarak lintasan 300 meter. Berbeda dengan Twin Otter yang membutuhkan jarak pacu hingga 600 meter.
Di sisi lain, pesawat pertama N219 ini juga memiliki kecepatan (speed) maksimum mencapai 210 knot, dan kecepatan terendah mencapai 59 knot. Artinya kecepatan cukup rendah namun pesawat masih bisa terkontrol. Ini sangat penting terutama saat memasuki wilayah yang bertebing-tebing, di antara pegunungan-pegunungan yang membutuhkan pesawat dengan kemampuan manuver dan kecepatan rendah.
Keunggulan lainnya, pesawat N219 dilengkapi dengan teknologi avionik modern dan banyak digunakan di pasaran yakni Garmin G-1000 dengan Flight Management System yang di dalamnya sudah terdapat Global Positioning System (GPS), sistem Autopilot dan Terrain Awareness and Warning System.
Bandung - Pada blan Agustus 2017 ini, PT Dirgantara Indonesia (PT DI) sudah berhasil melakukan dua kali test flight prototype pesawat N219 di landasan pacu Bandara Husein Sastranegara, Bandung. Direktur Produksi PT DI, Arie Wibowo, menargetkan, pada 2018 pesawat karya anak bangsa Indonesia itu sudah lolos seluruh rangkaian tes hingga pada tahun 2019 diharapkan sudah dapat dipasarkan.
Seperti dilansir merdeka.com, Direktur Produksi PT DI, Arie Wibowo mengklaim bahwa pesawat N219 memiliki beberapa kelebihan jika dibanding dengan pesawat sejenis yang menjadi pesaingnya.
Harga satu unit pesawat N219 dibanderol USD 6 juta atau Rp 83 miliar. Harga ini jauh lebih murah bila dibandingkan dengan pesawat sejenisnya seperti Twin Otter buatan Kanada yang dibanderol dengan harga USD 7-USD 8 juta.
Kelebihan lainnya, N219 memiliki kemampuan short take off landing dan mudah dioperasikan di daerah terpencil, bisa self starting tanpa bantuan ground support unit. Untuk take off, pesawat N219 hanya membutuhkan jarak lintasan 300 meter. Berbeda dengan Twin Otter yang membutuhkan jarak pacu hingga 600 meter.
Di sisi lain, pesawat pertama N219 ini juga memiliki kecepatan (speed) maksimum mencapai 210 knot, dan kecepatan terendah mencapai 59 knot. Artinya kecepatan cukup rendah namun pesawat masih bisa terkontrol. Ini sangat penting terutama saat memasuki wilayah yang bertebing-tebing, di antara pegunungan-pegunungan yang membutuhkan pesawat dengan kemampuan manuver dan kecepatan rendah.
Keunggulan lainnya, pesawat N219 dilengkapi dengan teknologi avionik modern dan banyak digunakan di pasaran yakni Garmin G-1000 dengan Flight Management System yang di dalamnya sudah terdapat Global Positioning System (GPS), sistem Autopilot dan Terrain Awareness and Warning System.
Demikianlah Artikel Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan
Sekianlah artikel Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Ini Kelebihan Pesawat N219: Tahun 2019 Siap Dipasarkan dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/08/ini-kelebihan-pesawat-n219-tahun-2019.html