Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger?
Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger?
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger? telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger?
link : Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger?
Judul : Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger?
link : Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger?
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com: Operator telekomunikasi mobile asal Amerika Serikat, Sprint dan T-Mobile dikabarkan tengah mempertimbangkan merger. Jika merger ini dilakukan, maka perusahaan gabungan kedua operator itu akan menduduki posisi nomor 2 di industri telekomunikasi, tepat di belakang operator AT&T.
Saat ini, T-Mobile berada di posisi ke-3 dalam industri telekomunikasi dengan jumlah pelanggan 69,6 juta, sementara Sprint, dengan pelanggan 53,7 juta orang, berada di posisi ke-4. Menurut USA Today, keduanya pernah berencana untuk melakukan merger 3 tahun lalu. Namun, ketika itu, kekhawatiran merger tersebut tidak disetujui berakhir dengan batalnya rencana itu.
T-Mobile menolak untuk berkomentar sementara Sprint tidak bisa dihubungi.
Masayoshi Son, Pendiri dan CEO dari SoftBank, perusahaan internet dan telekomunikasi asal Jepang, tengah mencari jalan untuk memperbaiki posisi Sprint. Minggu lalu, Charter Communications memutuskan untuk menolak tawaran merger dengan Sprint.
Menurut Bloomberg, kedua operator ini mulai kembali berdiskusi belum lama ini. Minggu lalu, CEO dan President Sprint, Marcelo Claure berkata, perusahaan akan membuat pengumuman "dalam waktu dekat" terkait diskusi merger.
Pada bulan Mei lalu, Son dan para eksekutif T-Mobile berkata, Sprint dan T-Mobile akan mulai kembali berdiskusi tentang merger.
Pesaing Sprint dan T-Mobile, AT&T dan Verizon, tengah mengembangkan beragam konten untuk membedakan diri. AT&T melakukan ini dengan mengakuisisi Time Warner seharga USD85 miliar (Rp1.134 triliun) sementara Verizon mengakuisisi AOL kemudian Yahoo. ...
Sumber : http://ift.tt/2vQ74qG
Saat ini, T-Mobile berada di posisi ke-3 dalam industri telekomunikasi dengan jumlah pelanggan 69,6 juta, sementara Sprint, dengan pelanggan 53,7 juta orang, berada di posisi ke-4. Menurut USA Today, keduanya pernah berencana untuk melakukan merger 3 tahun lalu. Namun, ketika itu, kekhawatiran merger tersebut tidak disetujui berakhir dengan batalnya rencana itu.
T-Mobile menolak untuk berkomentar sementara Sprint tidak bisa dihubungi.
Masayoshi Son, Pendiri dan CEO dari SoftBank, perusahaan internet dan telekomunikasi asal Jepang, tengah mencari jalan untuk memperbaiki posisi Sprint. Minggu lalu, Charter Communications memutuskan untuk menolak tawaran merger dengan Sprint.
Menurut Bloomberg, kedua operator ini mulai kembali berdiskusi belum lama ini. Minggu lalu, CEO dan President Sprint, Marcelo Claure berkata, perusahaan akan membuat pengumuman "dalam waktu dekat" terkait diskusi merger.
Pada bulan Mei lalu, Son dan para eksekutif T-Mobile berkata, Sprint dan T-Mobile akan mulai kembali berdiskusi tentang merger.
Pesaing Sprint dan T-Mobile, AT&T dan Verizon, tengah mengembangkan beragam konten untuk membedakan diri. AT&T melakukan ini dengan mengakuisisi Time Warner seharga USD85 miliar (Rp1.134 triliun) sementara Verizon mengakuisisi AOL kemudian Yahoo. ...
Sumber : http://ift.tt/2vQ74qG
Demikianlah Artikel Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger?
Sekianlah artikel Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Dua Operator Telekomunikasi AS Berencana Merger? dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/08/dua-operator-telekomunikasi-as.html