PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran
PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran
link : PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran
Judul : PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran
link : PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Kepala Satuan Unit Komunikasi Korporat PLN I Made Suprateka menegaskan tidak ada kenaikan harga tarif listrik. Pemerintah dan PLN hanya menerapkan subsidi tepat sasaran sejak 1 Januari 2017.
Made menjelaskan, ada dua golongan pelanggan yang masuk basis data terpadu. Yakni golongan 450 VA dan 900 VA.
Pemangkasan subsidi ini hanya akan diberlakukan kepada pelanggan 900 VA yang dinyatakan mampu. Maka, mereka harus membayar listrik dengan tarif normal.
"Sejak Januari ada pengurangan subsidi. Namun, dalam penerapannya dilakukan tiga tahap," kata Made dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu, 8 Juli 2017.
Made menjelaskan, tahap pertama pada 1 Januari, subsidi dikurangi sebesar 33 persen. Begitu pula dengan tahap kedua, 1 Maret dengan pengurangan subsidi yang sama.
Kemudian, terakhir penerapan pada 1 Mei, subsidi benar-benar dihapus dan pelanggan 900 VA yang mampu wajib membayar tarif listrik sebesar Rp1.352 per KWH. Kendati begitu, tidak semua pelanggan 900 VA dicabut subsidinya.
Made mengatakan, pemerintah dan PLN telah mengevaluasi data pelanggan listrik 900 VA. Dari evaluasi tersebut, ditemukan jika dari 23 juta pelanggan listrik 900 VA, didapati jika 19 juta pelanggan masuk dalam kategori tidak layak menerima subsidi.
"Sementara 4 juta lainnya masih layak," tegas dia.
Made menjelaskan, ada dua golongan pelanggan yang masuk basis data terpadu. Yakni golongan 450 VA dan 900 VA.
Pemangkasan subsidi ini hanya akan diberlakukan kepada pelanggan 900 VA yang dinyatakan mampu. Maka, mereka harus membayar listrik dengan tarif normal.
"Sejak Januari ada pengurangan subsidi. Namun, dalam penerapannya dilakukan tiga tahap," kata Made dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu, 8 Juli 2017.
Made menjelaskan, tahap pertama pada 1 Januari, subsidi dikurangi sebesar 33 persen. Begitu pula dengan tahap kedua, 1 Maret dengan pengurangan subsidi yang sama.
Kemudian, terakhir penerapan pada 1 Mei, subsidi benar-benar dihapus dan pelanggan 900 VA yang mampu wajib membayar tarif listrik sebesar Rp1.352 per KWH. Kendati begitu, tidak semua pelanggan 900 VA dicabut subsidinya.
Made mengatakan, pemerintah dan PLN telah mengevaluasi data pelanggan listrik 900 VA. Dari evaluasi tersebut, ditemukan jika dari 23 juta pelanggan listrik 900 VA, didapati jika 19 juta pelanggan masuk dalam kategori tidak layak menerima subsidi.
"Sementara 4 juta lainnya masih layak," tegas dia.
Demikianlah Artikel PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran
Sekianlah artikel PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel PLN Tegaskan tak Ada Kenaikan Tarif Hanya Penerapan Subsidi Tepat Sasaran dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/pln-tegaskan-tak-ada-kenaikan-tarif.html