KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU
KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU
link : KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU
Judul : KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU
link : KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) akan mendalami kemungkin-an adanya praktik monopoli dalam penjualan beras premium oleh PT Indo Beras Unggul (IBU).
Perusahaan itu sebelumnya digerebek polisi, KPPU, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Perdagangan terkait dengan dugaan manipulasi kandungan beras.
Gabah IR64 yang mereka beli Rp4.900/kg dari petani, setelah digiling dijual Rp13.700 per kg dan Rp20.400 per kg. Di satu sisi, harga pembelian PT IBU yang lebih tinggi dari ketetapan pemerintah itu menguntungkan bagi petani.
Namun, hal itu akan membuat usaha penggilingan beras yang lain kesulitan untuk mendapatkan gabah.
Menurut Ketua KPPU Syarkawi Rauf, banyak orang berpendapat bahwa kapasitas dari perusahaan itu sangat kecil bila dibandingkan dengan produksi beras nasional. Ia menegaskan, cara membandingkannya tidak bisa seperti itu.
Perbandingannya harus menggunakan dengan perusahaan yang bergerak di segmen yang sama yakni premium.
"Setelah membandingkan, nanti akan dilihat apakah dia menguasai pasar atau tidak. Kalau menguasai pasar, apakah dia memanfaatkan penguasaan itu untuk menetapkan harga yang sangat tinggi atau tidak. Kami KPPU akan fokus di situ," kata Syarkawi di Surakarta, kemarin.
Juru bicara PT IBU, Jo Tjong Seng, telah mengeluarkan bantahan atas tudingan pemerintah.
Diapresiasi
Di tempat terpisah, pedagang beras di Pasar Beras Induk Cipinang (PBIC), Jakarta Timur, mengapresiasi kinerja Satuan Tugas (Satgas) Pangan. Dukungan itu diberikan karena ulah PT IBU telah merusak harga dengan memborong gabah melalui tengkulak di lapangan.
Setelah penggerebekan gudang beras PT IBU, kini harga gabah ber-angsur normal. Ketua Asosiasi Pedagang Beras PBIC, Nelis Soe Kedi, mengatakan kasus penggerebekan tersebut tidak mengganggu pasokan beras ke pasar induk yang tiap harinya mencapai 2.500-3.000 ton.
Kapasitas gudang pasar juga masih stabil di angka 40 ribu ton. Kalaupun ada yang berkurang, hanya pasokan kualitas premium. (Media Indonesia)...
Sumber : http://ift.tt/2tUZSF5
Perusahaan itu sebelumnya digerebek polisi, KPPU, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Perdagangan terkait dengan dugaan manipulasi kandungan beras.
Gabah IR64 yang mereka beli Rp4.900/kg dari petani, setelah digiling dijual Rp13.700 per kg dan Rp20.400 per kg. Di satu sisi, harga pembelian PT IBU yang lebih tinggi dari ketetapan pemerintah itu menguntungkan bagi petani.
Namun, hal itu akan membuat usaha penggilingan beras yang lain kesulitan untuk mendapatkan gabah.
Menurut Ketua KPPU Syarkawi Rauf, banyak orang berpendapat bahwa kapasitas dari perusahaan itu sangat kecil bila dibandingkan dengan produksi beras nasional. Ia menegaskan, cara membandingkannya tidak bisa seperti itu.
Perbandingannya harus menggunakan dengan perusahaan yang bergerak di segmen yang sama yakni premium.
"Setelah membandingkan, nanti akan dilihat apakah dia menguasai pasar atau tidak. Kalau menguasai pasar, apakah dia memanfaatkan penguasaan itu untuk menetapkan harga yang sangat tinggi atau tidak. Kami KPPU akan fokus di situ," kata Syarkawi di Surakarta, kemarin.
Juru bicara PT IBU, Jo Tjong Seng, telah mengeluarkan bantahan atas tudingan pemerintah.
Diapresiasi
Di tempat terpisah, pedagang beras di Pasar Beras Induk Cipinang (PBIC), Jakarta Timur, mengapresiasi kinerja Satuan Tugas (Satgas) Pangan. Dukungan itu diberikan karena ulah PT IBU telah merusak harga dengan memborong gabah melalui tengkulak di lapangan.
Setelah penggerebekan gudang beras PT IBU, kini harga gabah ber-angsur normal. Ketua Asosiasi Pedagang Beras PBIC, Nelis Soe Kedi, mengatakan kasus penggerebekan tersebut tidak mengganggu pasokan beras ke pasar induk yang tiap harinya mencapai 2.500-3.000 ton.
Kapasitas gudang pasar juga masih stabil di angka 40 ribu ton. Kalaupun ada yang berkurang, hanya pasokan kualitas premium. (Media Indonesia)...
Sumber : http://ift.tt/2tUZSF5
Demikianlah Artikel KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU
Sekianlah artikel KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel KPPU akan Mendalami Dugaan Monopoli PT IBU dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/kppu-akan-mendalami-dugaan-monopoli-pt.html