Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif
Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif
link : Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif
Judul : Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif
link : Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Analis pasar modal Lucky Bayu Puronomo menilai dana investor asing yang cenderung keluar dari pasar saham dalam beberapa hari terakhir. Hal ini terjadi seiring dengan minimnya sentimen positif yang beredar, baik dari faktor eksternal maupun domestik.
"Bank sentral AS (The Fed) yang belum memberikan sinyal waktu kenaikan suku bunga acuannya serta proyeksi ekonomi domestik yang melambat dijadikan alasan investor untuk melakukan aksi jual," kata Lucky Bayu Purnomo yang juga analis dari Danareksa Sekuritas di Jakarta seperti dilansir Antara, Jumat malam, 7 Juli 2017.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, tercatat investor asing di pasar saham domestik membukukan jual bersih atau foreign net sell sebesar Rp1,828 triliun selama periode 3 Juli hingga 7 Juli 2017. Investor asing yang mencatatkan jual bersih itu, menurut Lucky Bayu Purnomo, menjadi salah satu faktor yang menahan laju indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang pekan ini.
"Dalam sepekan ini, IHSG mengalami pelemahan sekitar 0,25 persen," katanya.
Ia mengemukakan bahwa notula Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada tanggal 13 sampai 14 Juni 2017 yang dirilis pada pekan pertama Juli ini menghasilkan kebijakan yang bervariasi. Dengan demikian, sinyal kepastian waktu kenaikan suku bunga acuan AS (Fed Fund Rate) tidak terbaca investor.
"Situasi itu membuat spekulasi di pasar saham, dan investor cenderung memilih untuk keluar," katanya.
Dari dalam negeri, lanjut dia, proyeksi Bank Indonesia terhadap ekonomi Kuartal II 2017 (April sampai Juni) yang akan lebih rendah daripada perkiraan sebelumnya menambah sentimen negatif bagi pasar saham.
Sementara itu, Analis Indosurya Mandiri Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan bahwa fundamental ekonomi nasional yang relatif masih kondusif akan menarik kembali dana investor asing yang keluar.
"Capital inflow di pasar saham sifatnya sementara, ekonomi kita masih kondusif, kondisi itu tentu akan membuat kinerja emiten positif sehingga memicu investor mengakumulasi saham," katanya.
"Bank sentral AS (The Fed) yang belum memberikan sinyal waktu kenaikan suku bunga acuannya serta proyeksi ekonomi domestik yang melambat dijadikan alasan investor untuk melakukan aksi jual," kata Lucky Bayu Purnomo yang juga analis dari Danareksa Sekuritas di Jakarta seperti dilansir Antara, Jumat malam, 7 Juli 2017.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, tercatat investor asing di pasar saham domestik membukukan jual bersih atau foreign net sell sebesar Rp1,828 triliun selama periode 3 Juli hingga 7 Juli 2017. Investor asing yang mencatatkan jual bersih itu, menurut Lucky Bayu Purnomo, menjadi salah satu faktor yang menahan laju indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang pekan ini.
"Dalam sepekan ini, IHSG mengalami pelemahan sekitar 0,25 persen," katanya.
Ia mengemukakan bahwa notula Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada tanggal 13 sampai 14 Juni 2017 yang dirilis pada pekan pertama Juli ini menghasilkan kebijakan yang bervariasi. Dengan demikian, sinyal kepastian waktu kenaikan suku bunga acuan AS (Fed Fund Rate) tidak terbaca investor.
"Situasi itu membuat spekulasi di pasar saham, dan investor cenderung memilih untuk keluar," katanya.
Dari dalam negeri, lanjut dia, proyeksi Bank Indonesia terhadap ekonomi Kuartal II 2017 (April sampai Juni) yang akan lebih rendah daripada perkiraan sebelumnya menambah sentimen negatif bagi pasar saham.
Sementara itu, Analis Indosurya Mandiri Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan bahwa fundamental ekonomi nasional yang relatif masih kondusif akan menarik kembali dana investor asing yang keluar.
"Capital inflow di pasar saham sifatnya sementara, ekonomi kita masih kondusif, kondisi itu tentu akan membuat kinerja emiten positif sehingga memicu investor mengakumulasi saham," katanya.
Demikianlah Artikel Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif
Sekianlah artikel Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Dana Asing Keluar Seiring Minimnya Sentimen Positif dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/07/dana-asing-keluar-seiring-minimnya.html