IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran
IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran
link : IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran
Judul : IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran
link : IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak positif di awal perdagangan setelah Lebaran. Namun, jika pergerakan bursa global dan data makroekonomi dalam negeri tidak membaik, maka memberikan sentimen negatif yang besar bagi indeks.
Penutupan indeks sebelum menjelang Lebaran bergerak di zona hijau, di mana indeks naik 11,15 poin ke posisi 5.829 pada Kamis 22 Juni 2017. Pada perdagangan pagi, indeks masih bertengger di 5.830.
Analis First Asia Capital David Setyanto menyatakan, selama seminggu ke depan, indeks masih bias dan tidak bisa diprediksi dengan jelas. Harapannya, pasar global tidak bergejolak, sehingga bagus untuk gerak IHSG.
Tak hanya itu, sentimen dari kebijakan di luar negeri juga diharapkan tidak menimbulkan pro kontra, dengan begitu pasar Indonesia berada di posisi aman dan nyaman, seperti yang terjadi pada penutupan perdagangan saham di Kamis 22 Juni 2017.
"Kalau dilihat dari kemarin masih bagus, karena ada sentimen positif masih bagus. Paling bisa dilihat hingga seminggu ke depan sampai Jumat 30 Juni 2017. Itu yang bisa kita lihat, ketika melihat arah indeks mau dibawa ke mana pada pembukaan awal perdagangan setelah Lebaran," ungkap Analis First Asia Capital David Setyanto kepada Metrotvnews.com, Selasa 27 Juni 2017.
Data makroekonomi, kata David, pada awal Juli akan menunggu data inflasi. Ketika inflasi berada di bawah 1 persen, maka memberikan dorongan yang besar bagi indeks untuk bergerak di zona hijau. Tapi, kalau di atas 1 persen, maka akan memberi respons negatif bagi IHSG.
"Senin (3 Juli) begitu dibuka, akan ada data inflasi di Juni atau selama Ramadan. Kalau bisa di bawah satu persen bagus untuk indeks, di atas satu atau bahkan dua tidak bagus untuk indeks. Ada asumsi bisa lebih dari setengah persen di pertengahan Ramadan, angka rilisnya belum tahu," papar David.
Dengan keadaan itu, David memproyeksikan, posisi indeks akan bergerak di sekitaran 5.780-5.890 pada awal perdagangan di setelah Lebaran. "Karena di awal perdagangan, akan buka, pasar bisa tipis, pasar juga bisa fluktuatif," jelas David.
Sementara itu, Analis Senior dari Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menyatakan, selama libur Lebaran diharapkan tidak ada sentimen negatif yang datang dari eksternal maupun internal. Kalau itu terjadi, akhirnya indeks akan nyaman di zona positif.
Pada saat ini, lanjut Reza, belum ada gambaran sama sekali. Alhasil, pasar diyakini masih akan tumbuh positif pada awal perdagangan setelah Lebaran. "Pas kita masuk, awal Juli kemungkinan akan ada rilis-rilis data makro seperti biasanya. Kalau hasilnya oke, rupiah bisa stabil, maka harapannya IHSG bisa tetap positif," pungkas Reza.
Notification ! Beberapa artikel di blog ini terkadang berisi informasi dari berbagai macam sumber. Hak cipta berupa gambar, teks, dan link sepenuhnya dimiliki oleh web tersebut.
Diolah dan ditulis oleh Berita Vlova, untuk disajikan kembali dengan gaya tulisan dan bahasa yang berbeda dari sumbernya sehingga bisa memberikan manfaat dan kenyamanan bagi anda dalam membacanya, setiap tulisan artikel di website ini akan kami perbarui disetiap waktu dan kesempatan yang ada, jika anda tidak keberatan silahkan berkomentar di bawah postingan ini ataupun jika anda berkeinginan silahkan share ulang artikel ini dan jangan lupa juga untuk ikuti (Follow) kami.
Penutupan indeks sebelum menjelang Lebaran bergerak di zona hijau, di mana indeks naik 11,15 poin ke posisi 5.829 pada Kamis 22 Juni 2017. Pada perdagangan pagi, indeks masih bertengger di 5.830.
Analis First Asia Capital David Setyanto menyatakan, selama seminggu ke depan, indeks masih bias dan tidak bisa diprediksi dengan jelas. Harapannya, pasar global tidak bergejolak, sehingga bagus untuk gerak IHSG.
Tak hanya itu, sentimen dari kebijakan di luar negeri juga diharapkan tidak menimbulkan pro kontra, dengan begitu pasar Indonesia berada di posisi aman dan nyaman, seperti yang terjadi pada penutupan perdagangan saham di Kamis 22 Juni 2017.
"Kalau dilihat dari kemarin masih bagus, karena ada sentimen positif masih bagus. Paling bisa dilihat hingga seminggu ke depan sampai Jumat 30 Juni 2017. Itu yang bisa kita lihat, ketika melihat arah indeks mau dibawa ke mana pada pembukaan awal perdagangan setelah Lebaran," ungkap Analis First Asia Capital David Setyanto kepada Metrotvnews.com, Selasa 27 Juni 2017.
Data makroekonomi, kata David, pada awal Juli akan menunggu data inflasi. Ketika inflasi berada di bawah 1 persen, maka memberikan dorongan yang besar bagi indeks untuk bergerak di zona hijau. Tapi, kalau di atas 1 persen, maka akan memberi respons negatif bagi IHSG.
"Senin (3 Juli) begitu dibuka, akan ada data inflasi di Juni atau selama Ramadan. Kalau bisa di bawah satu persen bagus untuk indeks, di atas satu atau bahkan dua tidak bagus untuk indeks. Ada asumsi bisa lebih dari setengah persen di pertengahan Ramadan, angka rilisnya belum tahu," papar David.
Dengan keadaan itu, David memproyeksikan, posisi indeks akan bergerak di sekitaran 5.780-5.890 pada awal perdagangan di setelah Lebaran. "Karena di awal perdagangan, akan buka, pasar bisa tipis, pasar juga bisa fluktuatif," jelas David.
Sementara itu, Analis Senior dari Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menyatakan, selama libur Lebaran diharapkan tidak ada sentimen negatif yang datang dari eksternal maupun internal. Kalau itu terjadi, akhirnya indeks akan nyaman di zona positif.
Pada saat ini, lanjut Reza, belum ada gambaran sama sekali. Alhasil, pasar diyakini masih akan tumbuh positif pada awal perdagangan setelah Lebaran. "Pas kita masuk, awal Juli kemungkinan akan ada rilis-rilis data makro seperti biasanya. Kalau hasilnya oke, rupiah bisa stabil, maka harapannya IHSG bisa tetap positif," pungkas Reza.
Notification ! Beberapa artikel di blog ini terkadang berisi informasi dari berbagai macam sumber. Hak cipta berupa gambar, teks, dan link sepenuhnya dimiliki oleh web tersebut.
Diolah dan ditulis oleh Berita Vlova, untuk disajikan kembali dengan gaya tulisan dan bahasa yang berbeda dari sumbernya sehingga bisa memberikan manfaat dan kenyamanan bagi anda dalam membacanya, setiap tulisan artikel di website ini akan kami perbarui disetiap waktu dan kesempatan yang ada, jika anda tidak keberatan silahkan berkomentar di bawah postingan ini ataupun jika anda berkeinginan silahkan share ulang artikel ini dan jangan lupa juga untuk ikuti (Follow) kami.
Demikianlah Artikel IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran
Sekianlah artikel IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel IHSG Ditaksir Bergerak di Posisi 5.780-5.890 Usai Lebaran dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/06/ihsg-ditaksir-bergerak-di-posisi-5780.html