Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua
Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua
- Hallo Oto Mania Berita Otomotif Terupdate, Pada Artikel otomotif kali ini berjudul Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua telah kami persiapkan dengan seksama untuk sahabat otomotif baca dan ambil informasi didalamnya.
Semoga artikel otomotif terupdate dan terbaru
Artikel Berita, yang kami tulis ini dapat memberi inspirasi dan nilai positif sebagaimana mestinya.
Judul : Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua
link : Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua
Judul : Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua
link : Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua
Motobalapan | Berita Vlova - Metrotvnews.com, Jakarta: Pemahaman keberagaman di Nusantara perlu dikenalkan sejak dini kepada anak-anak. Sebab, lunturnya kebhinnekaan dalam keberagaman bermula dari keluarga dan lingkungan.
Koordinator Komunitas BinneArt Judhi Kristantini mengatakan, tantangan menjaga kebhinekaan semakin berat. Misalnya media sosial, kata dia, bila tidak dijaga orang tua, anak-anak rentan terpapar virus negatif intoleransi.
"Saya pikir kalau dibangun dari keluarga dan sekolah sejak dini. Ini bisa menjadi kekuatan luar biasa bahwa keberagaman itu indah yang menyatukan NKRI," kata Jundhi saat menggelar Festival di kawasan CFD Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu 6 Agustus 2017.
Baca: Intoleransi Ubah Peta Otoritarianisme
Peran orang tua sangat penting terhadap anak-anaknya. Selain teori di sekolah formal, tingkah laku lingkungan keluarga bisa menumbuhkan sikap menghargai dan mencintai keberagaman.
Koordinator Komunitas BinneArt Judhi Kristantini mengatakan, tantangan menjaga kebhinekaan semakin berat. Misalnya media sosial, kata dia, bila tidak dijaga orang tua, anak-anak rentan terpapar virus negatif intoleransi.
"Saya pikir kalau dibangun dari keluarga dan sekolah sejak dini. Ini bisa menjadi kekuatan luar biasa bahwa keberagaman itu indah yang menyatukan NKRI," kata Jundhi saat menggelar Festival di kawasan CFD Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu 6 Agustus 2017.
Baca: Intoleransi Ubah Peta Otoritarianisme
Peran orang tua sangat penting terhadap anak-anaknya. Selain teori di sekolah formal, tingkah laku lingkungan keluarga bisa menumbuhkan sikap menghargai dan mencintai keberagaman.
"Tidak perlu bicara, tapi oran tua kasih contoh yang baik tentang keberagaman kepada anak-anaknya," ujarnya.
Aaktifis BhinneArt, Sita Supomo mengatakan, keberagaman di Nusantara menjadi modal kuat jati diri bangsa Indonesia. Menurutnya, pemerintah perlu menyediakan lebih banyak ruang agar kegiatan kelompok yang peduli terhadap kebhinekaan terus berkembang.
"Keberagaman itu melakukan aktivitas dan kerja klompok bersamaan tanpa memandang perbedaan. Kami kampanyekan kepada orang tua untuk anaknya," kata Sita.
Baca: Daerah Tak Perlu Perda Berantas Intoleransi
Menjaga kebhinekaan, kata Sita, sama saja dengan melakukan peran bela negara. Ia mengatakan, definisi bela negara bisa dilakukan dengan cara beragam. Contohnya dalam menghasilkan sebuah karya kreatif membangun bangsa.
"Kita berharap itu dilakukan, bela negara tak harus menggunakan baju perang. Kami saat ini sedang melakukan bela negara," ujar Sita.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="http://ift.tt/2vavsAX" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>...
Sumber : http://ift.tt/2vty9Ah
Aaktifis BhinneArt, Sita Supomo mengatakan, keberagaman di Nusantara menjadi modal kuat jati diri bangsa Indonesia. Menurutnya, pemerintah perlu menyediakan lebih banyak ruang agar kegiatan kelompok yang peduli terhadap kebhinekaan terus berkembang.
"Keberagaman itu melakukan aktivitas dan kerja klompok bersamaan tanpa memandang perbedaan. Kami kampanyekan kepada orang tua untuk anaknya," kata Sita.
Baca: Daerah Tak Perlu Perda Berantas Intoleransi
Menjaga kebhinekaan, kata Sita, sama saja dengan melakukan peran bela negara. Ia mengatakan, definisi bela negara bisa dilakukan dengan cara beragam. Contohnya dalam menghasilkan sebuah karya kreatif membangun bangsa.
"Kita berharap itu dilakukan, bela negara tak harus menggunakan baju perang. Kami saat ini sedang melakukan bela negara," ujar Sita.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="http://ift.tt/2vavsAX" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>...
Sumber : http://ift.tt/2vty9Ah
Demikianlah Artikel Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua
Sekianlah artikel Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Pembentukan Toleransi Anak Bergantung pada Orang Tua dengan alamat link https://motobalapan.blogspot.com/2017/08/pembentukan-toleransi-anak-bergantung.html